Polsek Mataram Lakukan Evakuasi Penemuan Mayat, Korban diduga Terjatuh Sendiri di Kali

    Polsek Mataram Lakukan Evakuasi Penemuan Mayat, Korban diduga Terjatuh Sendiri di Kali

    Mataram NTB - Seorang kakek 64 tahun ditemukan meninggal dunia di Kali / selokan di wilayah lingkungan Belatung, kelurahan Pagutan barat, Kec. Mataram, Kota Mataram, Jumat (24/01/2025). 

    Pria 64 tahun tersebut ditemukan warga setempat setelah berada di dalam selokan / kali tersebut dalam keadaan kejang-kejang. Atas peristiwa tersebut warga melaporkan ke Bhabinkamtibmas setempat dan aparat lingkungan. 

    Mendapat informasi tersebut Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan barat segera melaporkan ke Polsek Mataram yang kemudian direspon cepat dengan mendatangi dan mengamankan TKP. 

    Saat petugas tiba di TKP segera melakukan evakuasi dengan mengangkat Korban ke daratan dibantu warga sekitar serta mengamankan sekitar sekitar kemudian menghubungi pihak keluarga korban dan Puskesmas. Korban akhirnya dibopong oleh anaknya ke rumahnya yang tidak jauh dari lokasi. 

    Berdasarkan keterangan singkat para saksi, termasuk keluarga korban, bahwa Pria paruh baya berinisial IGS (64) diketahui sebagai buruh nelayan / perikanan, alamat Lingkungan Asak, kelurahan Pagutan barat. Korban diketahu warga sekitar menderita penyakit epilepsi yang sewaktu-waktu bisa kumat. 

    Kapolsek Mataram AKP Mulyadi SH., saat ditemui media ini menjelaskan terkait penemuan mayat pria paruh baya tersebut. 

    “Korban pertama kali ditemukan warga sekitar dan kemudian dilaporkan ke Polsek Mataram. Korban diduga jatuh ke Kali tersebut karena penyakit yang dideritanya kumat, “jelas Kapolsek Pagi ini (24/01/2025). 

    Salah seorang saksi yang tinggalnya dekat kali tersebut awalnya mendengar ada sesuatu yang jatuh di kali, karena menimbulkan suara saksi yang saat itu tengah nyapu halaman bergegas melihat sambil menceritakan tetangga lainnya dan bersama-sama melihat sumber suara. 

    “Saat itulah mereka para saksi melihat bahwa tentara yang didenger jatuh di kali tersebut ternyata korban. Saat itu saksi tersebut menginformasikan kepada warga lainnya termasuk kepada pihak lingkungan dan Bhabinkamtibmas, “ucapnya.

    Oleh keluarga Korban peristiwa ini diterima dengan ikhlas sebagai suatu musibah dan menolak untuk dilakukan outopsi. (Adb) 

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Kembali Berulah, Residivis Pencurian Ditangkap...

    Artikel Berikutnya

    Kapolresta Mataram bersama Seluruh Kapolsek...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Polresta Mataram Gelar Pelepasan Purna Bhakti untuk Kompol Maad Adnan
    Check in Dengan Kenalan di Medsos, Perempuan Asal Lombok Timur Jadi Korban Pencurian
    Tony Rosyid: PIK-2 Dijadikan Trigger Melawan Oligarki
    Polresta Mataram Pastikan Perayaan Imlek 2025 Berlangsung Aman dan Khidmat

    Ikuti Kami